Berita Utama

Berita tentang Indonesia

Bernilai hingga 70.000 euro – karena balas dendam!  Istri Goreng Ikan Hias Mahal untuk Suami – Berita Luar Negeri

Bernilai hingga 70.000 euro – karena balas dendam! Istri Goreng Ikan Hias Mahal untuk Suami – Berita Luar Negeri

Kapten Igloo tidak menyukainya…

Dalam perselisihan pernikahan, seorang wanita Indonesia menjadi gila dan ikan goreng suaminya yang mahal. Beberapa laporan media sepakat tentang topik ini.

Ceritanya sebagai berikut: Mia Cornewan mendapat masalah dengan suaminya karena dia menolak untuk membersihkan akuarium. Di TikTok, wanita itu memposting video tentang bagaimana dia mengendarai hewan itu, memasukkannya ke dalam panci dengan minyak panas mendidih dan kemudian meletakkannya di piring.

Camilan itu bukan hanya hewan, melainkan arwana. Ini sebenarnya adalah ikan predator air tawar yang hidup di Amazon. Namun, spesies ini sangat populer di kalangan aquarists.


Terjemahan teksnya adalah: “Ya, saya menggoreng ikan arwana”Foto: Mia Korniawan / Tik Tok

Sengit: Hewan diperdagangkan hingga 70.000 dolar AS (setara dengan sekitar 60 ribu euro)! Tidak diketahui berapa biaya sampel yang diambil. Yang jelas, bagaimanapun, adalah bahwa arwana adalah simbol status, terutama di Asia. Jadi sengatnya tidak harus murah. Harga mulai dalam kisaran dolar tiga digit.

Di TikTok, pengguna sangat marah dengan promosi tersebut. Sebagian besar dari 2.000+ komentar itu buruk. Video tersebut kini telah dilihat lebih dari tujuh juta kali.

Mia Cornewan membenarkan bahwa ikan itu memang mati. Karena dia tidak bertahan hidup di akuarium yang kotor.

+++ BILD sekarang juga tersedia di TV! KLIK DI SINI UNTUK BILD LIVE +++

Begini: Ternyata, berkah rumah tak lagi bengkok bagi pasangan Indonesia. Mia Kurniawan kini telah memposting video lain di TikTok. Di atasnya: Sertifikat Keaslian untuk pembelian Arwana baru.

Berapa biayanya juga tidak diketahui. “Saya tidak tahu apa yang murah dan berapa harganya,” tulis wanita muda itu meminta maaf.

READ  “Rusia akan kehabisan tentara” - Jenderal Ukraina memberikan rincian serangan balik tersebut