Berita Utama

Berita tentang Indonesia

Gerhana matahari total di Samudera Pasifik – matahari gelap di atas Indonesia

Gerhana matahari fase sebagian yang diamati oleh Solar Dynamics Observatory

Gerhana matahari fase parsial yang diamati oleh Solar Dynamics Observatory (NASA)

Pita gerhana lebarnya sekitar seratus lima puluh kilometer dan membentang melintasi Sumatera, Kalimantan, dan beberapa pulau di Laut Selatan hingga timur laut Hawaii di Samudra Pasifik. Maksimal empat menit, siang yang cerah tiba-tiba berubah menjadi malam.

Kemudian atmosfer Matahari yang megah, yaitu mahkota, terlihat di sekitar piringan gelap Bulan. Jika tidak, maka permukaannya akan tertutupi oleh sinar matahari yang sangat terang. Bintang dan planet paling terang juga bisa dilihat di langit.

Fenomena tersebut tidak bisa dilihat di luar lingkup sempit perguruan tinggi. Namun pengamat di sebagian besar Asia Tenggara, Australia, dan Hawaii dapat menikmati setidaknya gerhana sebagian, dengan Bulan hanya menutupi sebagian Matahari.

Matahari akan tampak gerhana seluruhnya bersama Merkurius dan Venus di sebagian wilayah Indonesia besok.

Matahari akan tampak gerhana seluruhnya bersama Merkurius dan Venus di sebagian wilayah Indonesia besok. (bintang)

Karena bayangan bulan melintasi garis tanggal, maka gerhana ini akan terjadi besok dan hari ini. Di Indonesia, matahari akan terbit pada Rabu pagi waktu setempat, sedangkan bagi warga Hawaii dan Alaska, fenomena bayangan akan terjadi pada hari ini, Selasa malam.

Apakah itu tanggal 8 atau 9 Maret: tidak masalah bagi kami di Eropa. Saat matahari terbenam sore ini, gerhana belum dimulai, dan saat matahari terbit besok pagi, gerhana akan lama berakhir.

READ  Indonesia: Baby booming akibat Corona - Masyarakat