Badak sumatera adalah salah satu mamalia paling langka di dunia. Itu sebabnya kelahiran anak sapi jantan di taman nasional Indonesia menjadi kabar baik. Badak adalah spesies kedua yang muncul tahun ini
Badak sumatera lahir di Indonesia pada hari Sabtu
Bayi badak tersebut lahir pada hari Sabtu pada hari ke 460 kehamilan induknya – sepuluh hari lebih awal dari perkiraan. Ia belum mempunyai nama. Orang tuanya adalah Delilah yang berusia tujuh tahun, lahir di taman, dan Harapan, seekor banteng yang lahir pada tahun 2007 di Kebun Binatang Cincinnati di AS. Pada tahun 2015 Way Compass menemukan rumah baru. Sejak itu, menurut kementerian, tidak ada lagi badak sumatera yang ditemukan di luar Indonesia.
Badak sumatera pernah tersebar luas di Asia Tenggara
Ada lima spesies badak di dunia. Badak sumatera berbulu tidak seperti badak lainnya. Mereka memiliki dua tanduk dan repertoar vokalisasi yang luas seperti jeritan, dengusan, dan dengusan. Badak sumatera kebanyakan hidup menyendiri di hutan hujan tropis dan memakan tumbuhan lunak.
Badak sumatera tersebar luas di Asia Tenggara. Namun keberadaannya kini diperkirakan hanya tinggal 80 eksemplar. Penyebabnya adalah perburuan hewan dan perusakan habitatnya. “Badak ini sangat langka sehingga hanya sedikit orang yang pernah melihatnya di alam liar,” tulis Aliansi Badak Sumatera di situsnya. Koalisi tersebut terdiri dari pemerintah Indonesia, WWF, Persatuan Internasional untuk Konservasi Alam (IUCN) dan International Rhino Foundation. (dengan DPA)
“Ahli web. Pemikir Wannabe. Pembaca. Penginjil perjalanan lepas. Penggemar budaya pop. Sarjana musik bersertifikat.”
More Stories
The Essential Guide to Limit Switches: How They Work and Why They Matter
Kemiskinan telah diberantas melalui pariwisata
Beberapa minggu sebelum pembukaan: Indonesia berganti kepala ibu kota baru