Airbus telah memenangkan pelanggan lain untuk A400M-nya: Indonesia telah memesan dua salinan di Dubai Airshow. Orang Indonesia suka menggunakan transporter untuk misi khusus – misalnya, sebagai alat pemadam kebakaran.
Pembukaannya lebih dari datar, dan kejernihan Airbus A400M bahkan lebih diinginkan. Upaya perawatan untuk transporter masih tinggi. Bundeswehr secara resmi berbicara tentang “kematangan produk teknis yang tidak memuaskan” – dan baru-baru ini secara terbuka mengeluh kepada Airbus melalui Twitter bahwa lapangan terbang Wunstorf tempat A400M Jerman diparkir “kosong” karena sebagian besar armada berada di bawah pemeliharaan Manching.
Sudah dua pelanggan baru tahun ini
Namun demikian, A400M menjadi semakin andal dalam penggunaan. Daftar masalah menyikat gigi menyusut seiring dengan bertambahnya keterampilan yang diperoleh. Panggilan itu – terlepas dari semua kebisingan latar belakang – adalah untuk pelanggan baru yang tertarik dengan adegan itu. Jadi sudah dipesan Kazakhstan dua A400M pada awal SeptemberDikirim pada tahun 2024. Sebagai bagian dari Dubai Airshow, Airbus kini telah mendaratkan pengguna A400M lain di masa depan: pemerintah Indonesia juga telah menandatangani perjanjian untuk dua A400M. Basis pelanggan untuk transporter Turboprop akan tumbuh menjadi sepuluh negara.
Alat pemadam api A400M?
Indonesia juga memiliki opsi untuk empat A400M lagi. Mesin yang dipesan secara tegas ditawarkan sebagai MRTT (Multi-Roll Tanker Transport), sehingga selain berperan sebagai pesawat angkut strategis, juga merupakan misi dan kapal tanker MedEvac. Menurut Airbus, kontrak tersebut juga mencakup paket perawatan dan pelatihan yang lengkap. Selain itu, Menteri Pertahanan Indonesia Probo Supiando mengatakan dia ingin bekerja sama dengan Airbus pada kemampuan dan aplikasi tambahan untuk A400M. Dia secara terbuka menyatakan bahwa memadamkan api adalah tugas penting bagi negara dengan hutan hujan.
Bantu gempa Sulawesi
Michael Scholhorn, kepala Airbus Defence and Aerospace, senang dengan pesanan Indonesia. Hal ini akan semakin memperkuat kehadiran A400M di kawasan Asia-Pasifik – selama ini Malaysia hanya mengandalkan transporter Airbus di kawasan tersebut. Selain itu, A400M memberi Angkatan Udara Indonesia “kemampuan luar biasa” dan merupakan “pangkalan yang sempurna untuk mengangkut muatan besar dan berat jarak jauh,” kata Scholhorn. dan merusak landasan pacu sepanjang dua kilometer di Bandara Balu.
“Ahli web. Pemikir Wannabe. Pembaca. Penginjil perjalanan lepas. Penggemar budaya pop. Sarjana musik bersertifikat.”
More Stories
The Essential Guide to Limit Switches: How They Work and Why They Matter
Kemiskinan telah diberantas melalui pariwisata
Beberapa minggu sebelum pembukaan: Indonesia berganti kepala ibu kota baru