Baran Energy adalah perusahaan yang kurang dikenal di negara ini, tetapi Baran Energy memainkan peran besar dalam elektrifikasi di Indonesia. Jadi mereka juga ingin mengambil sepotong kue yang terus berkembang di pasar e-motor dan mempersembahkan Baron Energy Anubis Cruiser Cross.
Untuk kebebasan yang lebih besar
Anubis CruiserCross bukanlah kendaraan listrik kecil untuk kota, tetapi enduro tur lengkap seperti KTM 1290 Adventure. Desain Anubis CruiserCross secara mengejutkan futuristik dan memberikan tampilan motor yang sporty dan dinamis. Baterai besar terintegrasi dengan baik ke dalam desain dan benar-benar menyatu dengan sepeda motor. Berbicara tentang baterai: Baterai memiliki kapasitas 6,3 kWh, dan menurut Baran Energy, penggerak listrik menghasilkan output 46 hp dan torsi 106 Newton meter. Ini akan memungkinkan Anubis CruiserCross mencapai kecepatan tertinggi 160 km/jam. Sayangnya, ada masalah kecil: karena kinerja dan bobot yang diharapkan tinggi, jangkauan bahkan untuk daerah perkotaan hanya diberikan pada 136 kilometer, yang tampaknya sedikit pendek untuk ambisi petualang. Ada speedometer digital, lampu LED di sekelilingnya, dan penyimpanan bagasi di mana tangki biasanya berada.
Dua versi
Berdasarkan gambar, Baran Energy Anubis CruiserCross akan tersedia dalam dua versi berbeda. Satu varian hadir dengan roda cor dan dirancang lebih untuk penggunaan di jalan raya, sementara versi lainnya memiliki pelek dan ban berjari-jari untuk penggunaan off-road yang lebih kasar. Belum jelas berapa harga Anubis CruiserCross nantinya. Kapan seharusnya motor tampil masih di bintang. Sepeda petualangan sekarang dapat dipesan di situs web Barron Energy.
Survei
Baca selengkapnya
Kesimpulan
Sepeda motor listrik untuk para petualang, bisa jadi Baron Energy Anubis Cruiser Cross. Belum ada kepastian kapan motor tersebut akan tersedia dan berapa harganya. Ketersediaan produk Indonesia di Eropa tidak jelas.
More Stories
The Essential Guide to Limit Switches: How They Work and Why They Matter
Kemiskinan telah diberantas melalui pariwisata
Beberapa minggu sebelum pembukaan: Indonesia berganti kepala ibu kota baru