berciuman!
Kita semua harus lebih banyak berciuman! Memeluk itu sehat dan membuat Anda bahagia dan rileks. Berikut adalah enam fakta menyenangkan tentang berciuman!
1. Mengapa orang menerima?
Sejarah ciuman itu panjang. Di masa lalu, ibu (seperti yang umum di dunia hewan) akan memotong makanan di mulut mereka terlebih dahulu dan kemudian memberikannya kepada bayi melalui mulut mereka. Bentuk pemberian makan ini, yang menunjukkan perhatian, kedekatan dan kasih sayang pada saat yang sama, masih dipraktikkan di beberapa negara saat ini. Pada titik tertentu, ritual itu tidak lagi diperlukan, tetapi mereka merasa itu berguna. Mengapa menyerah manis?
2. Berciuman sebagai cek pasangan
Berciuman tidak hanya intim dan tanda kasih sayang, tetapi juga memberi kita informasi penting yang berguna bagi keturunan kita. Kami menggunakan air liur pasangan kami untuk memeriksa apakah sistem kekebalan tubuh kami kompatibel secara genetik. Proses ini juga bekerja secara otomatis dan didasarkan pada timbal balik. Logikanya, pasangan berciuman kita juga menerima informasi dari kita. Kelihatannya praktis, tapi juga agak terbagi…
3. Jadi cium yang lain
Negara-negara lain memiliki kebiasaan yang berbeda: sementara orang Prancis tidak pelit dengan salam (tiga ciuman di pipi kanan, kiri dan kanan), orang Eropa Utara dan Amerika lebih konservatif – ciuman di pipi hanya terbatas pada pasangan dan keluarga.
Dan ciuman Prancis? Di sini juga, kelompok budaya berbeda: sementara di Brasil, misalnya, pasangan yang sangat simpatik cukup normal, di Thailand orang menggelengkan kepala tentang kebiasaan ini. Di Indonesia, berpelukan di depan umum dilarang dan “pelaku” dapat dikenai denda yang besar.
Ciuman salam Selandia Baru terlihat sangat berbeda dari semua ciuman lainnya: mereka menekan dahi dan hidung bersama-sama, “Hongi” adalah nama ciuman berbau sangat intim ini. Penafsirannya luar biasa: dengan Hongi, napas dipertukarkan sampai jiwa mereka yang berciuman bertemu.
4. Berciuman itu sehat
Berciuman bermanfaat bagi kita dalam banyak hal. Itu tidak hanya membuat Anda bahagia, tetapi juga sehat:
- Berciuman memperkuat sistem kekebalan: ketika air liur dipertukarkan, bakteri juga ditransmisikan, yang menantang sistem kekebalan satu sama lain dan dengan demikian memperkuatnya.
- Detak jantung mempercepat dan dengan demikian melatih jantung.
- Hingga 34 otot wajah diaktifkan dan dilatih.
- Hingga 20 kkal dikonsumsi per ciuman (tergantung pada kepadatan dan panjangnya).
- Saat Anda berciuman, tingkat kortisol menurun dan dengan itu tingkat stres.
- Hormon (seperti endorfin yang membuat Anda bahagia) dilepaskan.
5. Berciuman adalah pelatihan
Berciuman melatih otot wajah kita dan membakar kalori: dua belas dalam tiga menit. Dan semakin bergairah ciuman, semakin besar tekanan di antara bibir. Beratnya bisa mencapai 15 kg.
Saat berciuman dengan benar, yaitu saat berciuman dengan lidah, seluruh rangkaian proses bekerja sepenuhnya secara otomatis. Hormon kebahagiaan dan oksitosin dilepaskan, yang memperkuat hubungan pasangan. Hormon lain berperan dalam ciuman: vasopresin menyebabkan sensasi kesemutan karena meningkatkan tekanan darah.
6. Sebenarnya ada pencari ciuman kiss
Last but not least, satu fakta cerdas: Ornitologi disebut Pencarian Kiblat. Psikiater mempelajari apa yang terjadi secara fisik dalam tubuh saat berciuman, serta aspek sosial dan budaya berciuman.
dan sekarang? Kiss Day / 6. Juli) Atau Waktu Lain: Tidak peduli apakah itu bayi atau pasangannya – temukan seseorang dan beri mereka ciuman besar! Nikmati ciuman!
Mau fakta menarik lainnya? 25 fakta menarik tentang film yang mungkin belum kamu ketahui dalam video ini:
Kuis: Mainan seks mana yang tepat untuk Anda?
Buildkill: Getty Images/PeopleImages
Apakah Anda suka “Fakta Tentang Berciuman: 6 Fakta Menakjubkan Tentang Seluncur, Memancing, dan Berciuman”? Kami akan senang jika Anda membagikan artikel ini – dan tentu saja Anda dipersilakan untuk menghubungi kami
Situs jejaring sosial FacebookDan
Pinterest
atau Instagram konsekuensi.
More Stories
Para migran tinggal di pulau tropis terpencil: ‘Terkadang mereka merasa sedikit kesepian’
Pekan Film Indonesia di FNCC – Allgemeine Zeitung
Seorang binaragawan meninggal setelah mengalami kecelakaan menggunakan dumbel seberat 210 kg