Liputan6.com, Yogyakarta – Trailer Beyoncé Meirelles untuk Renaissance: Film Beyoncé. Milancer Laman YouTube Beyonce, film Konser Renaisans: Film Beyonce dijadwalkan tayangpada 1 Desember 2023 di Amerika Sirikat.
Tiket sedang dalam tahap pra-penjualan, di Indonesia Sudah Masuki dalam pemutaran film baru Renaissance: A Film oleh Beyoncé, sebuah blockbuster di lokasi ketiga. Sayangnya, kami punya informasi cara mendapatkan film Beyonce yang ditunggu-tunggu di Biooskop Indonesia.
Dalam video yang menggambarkan pasangan muda itu, Beyoncé ditemani oleh kekasihnya yang berdarah Persia, Latin, dari Balik Pangong, saat mereka duduk di luar ruangan dan berhubungan intim.
“Inilah yang membuat saya menjalani hidup seseorang, tanpa mengetahui apa yang akan dilakukan orang itu,” kata Beyonce dalam trailer tersebut.
Baru-baru ini, film arahan Beyoncé ini mampu berkeliling dunia dari penayangan pertamanya ke Stockholm, Swedia, di Kansas City.
“Beyoncé telah terlibat dalam pengembangan produk dan kreasinya serta membantunya menciptakan dan menghasilkan warisan tersebut.”
Film ini didasarkan pada konten filmnya, tetapi film ini layak untuk ditonton. Termasuk, bimbuatan dinotariskan untuk album Renaissance.
Album Renaissance merupakan yang berhasil memuncaki tangga, album populer Amerika Serikat Billboard 200. Behkan, album Renaissance Menjadi Dari Musisi Perempuan Pertama yang Menepati posisi itu pada tahun 2022.
Tur Dunia Renaissance akan berlangsung pada bulan Februari 2023 dan akan berlangsung pada tahun 2023. Beyoncé Kimballe berangkat ke Eropa dan Amerika agar Uttara dapat pindah ke dunianya.
Dua tur sebelumnya Beyonce juga hanya datang ke negara negara barat tersebut. Sementara itu, Tur Dunia Renaissance telah berakhir pada tanggal 1 Oktober Lalo.
Beyoncé sedang berjalan-jalan di Arrowhead Field, Kansas City. Ini berarti Anda memiliki $2,2 untuk $461 untuk $461.
“Penyelenggara. Ahli media sosial. Komunikator umum. Sarjana bacon. Pelopor budaya pop yang bangga.”
More Stories
Para migran tinggal di pulau tropis terpencil: ‘Terkadang mereka merasa sedikit kesepian’
Pekan Film Indonesia di FNCC – Allgemeine Zeitung
Seorang binaragawan meninggal setelah mengalami kecelakaan menggunakan dumbel seberat 210 kg