Berita Utama

Berita tentang Indonesia

Indonesia: Wisatawan di Bali harus membayar biaya masuk mulai tahun 2024

Indonesia: Wisatawan di Bali harus membayar biaya masuk mulai tahun 2024

Mulai tahun depan, wisatawan harus membayar biaya sepuluh dolar AS (sembilan euro) per orang saat memasuki pulau Bali, Indonesia. Menurut Otoritas Pariwisata, dana tersebut akan digunakan terutama untuk program perlindungan lingkungan dan budaya di pulau tersebut.

Bali Tempat ini terkenal di kalangan pengunjung dari seluruh dunia karena persawahannya yang indah, kuil Hindu, dan pantainya.

Biaya akan dipungut langsung di bandara atau pelabuhan mulai 1 Januari 2024. Wisatawan harus menyimpan kuitansi dan stiker terkait hingga mereka meninggalkan Bali. “Melalui kebijakan ini, kami ingin meningkatkan kesadaran dan tanggung jawab wisatawan asing untuk turut serta menjaga lingkungan dan budaya Bali,” kata Putu Astawa, Kepala Biro Pariwisata.

Pulau ini menjadi berita baru-baru ini karena kelakuan buruk wisatawan yang tidak tahu apa-apa. Bahkan ada yang diusir setelah mereka berdemonstrasi telanjang di gunung suci Agung dan tempat suci lainnya.

Kemudian gubernur provinsi, Ian Koster, mengumumkan tindakan tegas. Kartu turis khusus dengan kode etik yang berlaku diumumkan pada bulan Juni. Kedepannya, panduan tersebut akan diberikan kepada pemudik setibanya di bandara. Hal ini antara lain menyangkut tata krama kuil, aturan berpakaian, dan perilaku di sekitar monumen suci. Wisatawan juga diminta untuk mematuhi peraturan lalu lintas dan hanya menyewa skuter dan mobil dari penyedia resmi.

Sebelum pandemi virus corona, Bali dengan jumlah penduduk sekitar 4,2 juta jiwa menerima lebih dari 6,2 juta wisatawan asing setiap tahunnya. Banyak penduduk pulau yang bekerja di industri pariwisata dan berjuang dengan penutupan wilayah akibat pandemi. Sejak pandemi berakhir, arus pengunjung kembali meningkat secara signifikan.