Siapa yang menikah tiga kali? – Ya, Juliana dan Dominik Götz dari Windischbergerdorf bisa menjawabnya. Setelah pernikahan sipil tahun lalu dan pernikahan di gereja tahun ini, keduanya bertukar sumpah dalam tradisi Batak, masyarakat Sumatera Utara/Indonesia yang juga berasal dari Juliana.
Ini adalah acara liburan bulan Agustus yang sangat spesial bagi keduanya. Ibunda Dominique dan sahabat kedua mempelai sama-sama hadir dalam upacara istimewa tersebut.
Karena Dominikus belum menjadi seorang Badak dan perkawinan antara keduanya hanya dapat dilakukan jika Dominikus juga seorang Badak, maka ia harus diadopsi secara simbolis. Ini terjadi tepat sebelum upacara pernikahan sebenarnya. Di sini Dominic Patak juga mendapat nama keluarga.
Baca di sini: Lebih Banyak Pernikahan dari Distrik Cham
Pernikahan tersebut dilangsungkan di hadapan sekitar 600 orang dengan tarian, musik, dan jabat tangan. Sesuai tradisi, banyak sekali nasi dan kain patak yang diberikan kepada kedua mempelai. Keduanya menjadi seperti ratu dan raja selama sehari dengan jubah batak yang indah
dirayakan. Dengan pengalaman yang benar-benar baru dan indah, kami pergi ke Bali untuk liburan pantai dan budaya.
More Stories
The Essential Guide to Limit Switches: How They Work and Why They Matter
Kemiskinan telah diberantas melalui pariwisata
Beberapa minggu sebelum pembukaan: Indonesia berganti kepala ibu kota baru