Berita Utama

Berita tentang Indonesia

Kejuaraan All England: Tim Indonesia ditarik;  Kalah dari Saina Nehwal;  Lakshya Sen, HS Pranoy, Sai Praneeth, Sameer Verma menang |  Berita bulutangkis

Kejuaraan All England: Tim Indonesia ditarik; Kalah dari Saina Nehwal; Lakshya Sen, HS Pranoy, Sai Praneeth, Sameer Verma menang | Berita bulutangkis

Seluruh tim Indonesia mengundurkan diri dari Kejuaraan All England setelah diuji oleh seseorang yang telah terbang positif dalam penerbangannya ke Kovit-19.
Sementara itu, Saina Nehwal Dia kalah pada game pertama 8-21 dan mundur setelah kalah pada putaran pertama dari Mia Blichfeld dari Denmark 4-10 pada putaran kedua. Petenis India, yang merayakan ulang tahunnya pada hari Rabu, menghadapi beberapa ketidaknyamanan selama pertandingan.
H.S. Pranoy Dan Lakshya Sen. BWF Super-1000 memiliki beberapa kemenangan luar biasa di pra-perempat final. Lakshya mengalahkan petenis Thailand Kanthapon Wangsaro ketika Pranoy mengalahkan petenis Malaysia Darren Lee 21-10, 21-10 pada set tersebut. Nomor 28 Dunia, Lakshya Dunia No. 18 21-18, 21-12 membutuhkan waktu 49 menit.
Seperti yang diharapkan, Samir Verma keluar di atas 21-11, 21-19 melawan Yakor Goyalho dari Nigeria. Peraih medali perunggu Kejuaraan Dunia Sai Praneeth akan menghadapi Toma Jr. Bobo dari Prancis Victor Axelson Denmark di babak kedua. Lakshya akan menghadapi musuh yang mudah di Perancis Thomas Rouxel, sementara Fran ய் ois akan melawannya. Kento Momota Jepang.
Menariknya, beberapa pemain Indonesia sudah menuntaskan babak pertama.
“Itu Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) dan Bulu tangkis Inggris dapat mengonfirmasi bahwa banyak pemain dan anggota tim dari tim Indonesia telah dihubungi oleh Layanan Tes dan Penelusuran Layanan Kesehatan Nasional (NHS) Pemerintah Inggris, dan bahwa mereka harus segera berlaku dan diisolasi. Sesuai dengan persyaratan Pemerintah Inggris, seluruh awak akan diisolasi sendiri selama 10 hari sejak tanggal penerbangan masuk setelah salah satu penumpang dinyatakan positif COVID-19, ”kata BWF dalam sebuah pernyataan, menambahkan. bahwa orang Indonesia tidak bisa lagi bersaing.
“Tidak semua pemain Indonesia bisa berlaga di babak saat ini atau selanjutnya, sehingga sudah dikeluarkan dari UK Open 2021 oleh Yonex.
BWF mengatakan bahwa sampai saat ini semua hasil akan bertahan dan keseimbangan tidak akan berubah dan jalan akan disediakan untuk semua lawan yang direncanakan untuk putaran berikutnya.

READ  DP World akan membangun pelabuhan dan taman logistik di Indonesia