Menurut informasi resmi terbaru, 268 orang, termasuk banyak anak sekolah, tewas dalam gempa bumi di Pulau Jawa, Indonesia. Korban tewas sejak gempa berkekuatan 5,6 Senin telah meningkat menjadi 162. Ratusan telah terluka. Masih banyak warga yang hilang. Kota Cianjur di provinsi Jawa Barat sangat terpukul.
Pusat gempa berada di kedalaman sepuluh kilometer di dekat Cianjur. Beberapa penyiar menunjukkan gambar bangunan yang runtuh di Cianjur. Seorang juru bicara Pertahanan Sipil Nasional mengatakan lebih dari 1.700 bangunan rusak atau hancur.
Meski banyak korban dan kerusakan parah, dampak gempa bisa saja lebih buruk. Direktur Pertahanan Sipil mengatakan banyak orang tidak berada di rumah selama gempa.
Tremor terasa di Jakarta
Gempa juga mengguncang gedung-gedung tinggi 100 kilometer ke selatan di ibu kota, Jakarta. Orang-orang panik, tetapi tidak ada laporan awal tentang kerusakan besar atau cedera dari ibu kota.
Aparat keamanan dan staf lainnya melarikan diri ke tempat aman di depan Kementerian Pertahanan di Jakarta
Tidak ada peringatan tsunami. Badan Meteorologi Indonesia telah mengeluarkan peringatan kepada masyarakat di daerah yang terkena dampak gempa bumi yang parah. Kepala agensi Dvikorita Karnavati mengatakan mereka harus menjauh untuk saat ini.
Karena Indonesia terletak di Cincin Api Pasifik, gempa bumi dan letusan gunung berapi sering terjadi di negara Asia Tenggara ini. Pada Januari 2021, gempa bumi berkekuatan 6,2 melanda pulau Sulawesi di Indonesia, menewaskan lebih dari 100 orang. Ribuan orang kehilangan rumah mereka.
sti/se/kle/gri (afp, ap, dpa, rtr)
More Stories
The Essential Guide to Limit Switches: How They Work and Why They Matter
Kemiskinan telah diberantas melalui pariwisata
Beberapa minggu sebelum pembukaan: Indonesia berganti kepala ibu kota baru