Berita Utama

Berita tentang Indonesia

McDonald’s: Uang atau Cinta – Anda Akan Menemukannya Di Sini!

McDonald’s: Uang atau Cinta – Anda Akan Menemukannya Di Sini!

Pernikahan: Perayaan cinta dan hari pernikahan. Bagi banyak pasangan, ini adalah hari paling bahagia, tetapi juga salah satu hari paling berharga dalam hidup. Beban keuangan ini sekarang ditangani oleh McDonald’s. Pasalnya, rantai makanan cepat saji tersebut baru-baru ini mulai menawarkan layanan yang sangat spesial untuk pengantin baru di Jakarta, Indonesia.

Di Jakarta, McDonald’s mulai menawarkan paket pernikahan khusus yang dirancang untuk menghemat dompet pengantin baru. Paket tersebut disebut “Paket Pernikahan Mekdi” dan ditawarkan dengan harga kurang dari 200 pound Mesir (235 euro).

McDonald’s: sekarang juga dalam bisnis pernikahan

Paket pernikahan sudah termasuk layanan berikut. Pertama-tama, penting bahwa juru bicara McDonald’s Indonesia Rezki Haradi mengatakan: “Paket pernikahan tidak dimaksudkan untuk pernikahan di toko McDonald’s, hanya untuk makanan, seperti makanan. b. Katering dengan harga mulai dari minimal £185 (€217) Pesanan berjumlah 200 produk.

+++ McDonald’s mengubah produk populer – pelanggan menjadi 180: “buruk” +++

Namun, ada opsi layanan lain di mana McDonald’s Indonesia menawarkan kios makanan dengan biaya tambahan. Pengantin dapat memilih dari opsi yang berbeda. Ini termasuk 100 burger ayam, 100 kotak McNuggets, atau 100 burger keju dan 100 jari ayam. Minimum order quantity adalah 200 dan selalu dihiasi dengan slogan “Jadikan Momen Pernikahan Tak Terlupakan”.

Pertunjukan pernikahan segera di Jerman?

“Menu pernikahan yang saat ini tersedia dari rekan-rekan McDonald’s di Indonesia, saat ini belum direncanakan di Jerman,” kata juru bicara McDonald’s saat ditanya DER WESTEN.

Terkadang ada foto pasangan pengantin di jejaring sosial yang memanjakan diri dengan burger keju di McDonald’s setelah pernikahan dan perayaan resmi. Namun, tidak ada permintaan khusus untuk menu atau pernikahan, menurut juru bicara tersebut.

READ  RCEP untuk mendorong investasi di Indonesia

Anda mungkin juga tertarik pada: