Berita Utama

Berita tentang Indonesia

Pahlawan Indonesia “Sri Asih” Gondul Pengarjan di “Fantastic Fest 2023”

Pahlawan Indonesia “Sri Asih” Gondul Pengarjan di “Fantastic Fest 2023”

JAKARTA (ANTARA) – Tumbler film Super Dari Indonesia “Sri Asih” Berhasil meraih penghargaan menampilkan gelombang berikutnya festival film Fantastic Fest 2023 pada 21-28 September di Austin, Texas, Amerika Cirikat.

Sinang Sikali Rasanya Film “Sri Asih” dikagumi penonton internasional dan dari Festival Internasional seperti Fantastic Fest. Fitur Next Wave Fantastic Fest merupakan cuplikan menarik dan menarik dari film ‘Sri Asih’, Sutradara ‘Sri Asih’ yang baru saja dirilis di Jakarta, Kames.

Dengan mencari “Sri Asih”, Upi berkisah, membantu memahami makna sebenarnya dari sebuah kebenaran besar dan mendapatkan kembali kepercayaan diri baru.

Film “Sri Asih” merupakan Bagian dari Jagat Sinema Bumilangit (Bumilangit Cinematic Universe / BCU) dan menjadi pembuka alur bagi film movie BCU. Penonton berhasil menciptakan Masa Diban Jagat Sinema Bumilangit Melalui Penceritaan Setiap Tokoh dalam film ini yang suka memikirkan fiksi.

“Produk ini adalah ‘Sri Asih’ yang mengusung kualitas premium yang bukan diproduksi. “Anggota baru grup BCU ini adalah Joko Anwar sekaligus produser film ‘Sri Asih’.

Inilah Fantastic Fest yang menampilkan film sinematik fantastis berlatar dunia sehinggamenjadi di acara Tim Tantanjan, Film dan Juri Film.

“Kritikusnya adalah pembuat film profesional dan berprestasi yang berkontribusi pada Fantastic Fest,” kata Direktur Cata Pemrograman Fantastic Fest Annick Mahnert.

“Sri Asih” adalah sebuah film yang dibintangi oleh Alana, seorang piatu yang diadopsi dan seorang penguasa yang berlatih seni bela diri campuran profesional.

Kehebatan Alana memandu Mateo Adinegara menuju petualangan singkat Alana lainnya. Ya, Kitika Dekalakan Alana, Mateo channeling emoji, dan Langson Minierang Club Alana.

Alana dan Keluarganya pun harus menghadapi keluarga Adinegara yang sering berbuat culas karena berkomplot dengan korup polisi. Sambil berjalan lebih awal, Alana bernyanyi Mengetahui bahwa dia adalah titan dari Dewi Asih, Dewi Keadilan yang memilih Alana untuk menjadi perwakilannya di bumi dalam memerangi kejahatan.

READ  Remake dari "Train to Busan" memiliki tanggal mulai

Alana pun harus menghadapi keluarga Adinegara serta orang-orang yang mengancam keselamatan umat manusia. Akanka Alana Berhasil Milawan Mirika?

Film tersebut merupakan film Super Pierce dan fantasi yang diproduseri oleh Bevita Pierce, Reza Rahadian, Christine Hakim, Jeffrey Nicol, Dimas Angara, Surya Saputra, Jenny Zhang, dan Randy Pangalella. Diproduksi dengan skenario dan dialog, film ini dibintangi oleh Upi Sebagai dan Penulis, Joko Anwar Sebagai sebagai lawan main Upi, dan Iko Uwais yang dibintangi oleh tim Uwais untuk dibintangi oleh Pevita Pearce sebagai lanjutan dari film setelah selesainya film tersebut. .

Itubanyak film yang memasukkan unsur-unsur budaya Jawa, mulai dari bahasa, pakaian, hingga beberapa detail dekorasi khas Jawa yang membuatnya terasa dekat dan relevan dengan budaya di Indonesia.

Baka Game: Haneen Al-Salami dalam film Sambut Masa Depan Lewat “Petualangan Sherina 2”

Paka Joga: Beberapa Film Indonesia berpartisipasi di Festival Film Jepang

Baca Juga movie: Geopark Rinjani raih juara tiga lomba film di Maroko