eSekelompok meditator terperangkap oleh tsunami di sebuah pantai di Indonesia dan tersapu ke laut. Polisi di provinsi Jawa Timur mengatakan pada hari Minggu bahwa 11 orang telah tenggelam dalam kecelakaan itu. Dua belas orang berhasil diselamatkan.
Menurut Kapolres Heri Purnomo, rombongan yang berjumlah 23 orang itu duduk di pantai Minggu malam dan bermeditasi bersama. “Mereka begitu dekat dengan laut sehingga mereka tidak bisa menyelamatkan diri ketika gelombang pasang datang dan menghanyutkan mereka,” kata Purnomo kepada TV One.
Sesi meditasi dipimpin oleh seorang guru yang selamat dari kecelakaan itu. Purnomo mengatakan guru itu sedang diperiksa sekarang. Menurut laporan media, semua korban berasal dari desa tetangga. Jadi beberapa dari mereka terkait satu sama lain.
Pantai biasanya dipantau dan ditutup pada malam hari, kata Patara Banjaripuan, komandan militer distrik itu. Tetapi orang-orang tampaknya telah menemukan jalan mereka langsung ke laut.
Pihak berwenang baru-baru ini memperingatkan pengunjung untuk tidak masuk ke air di Pantai Payangan karena kekhawatiran tentang gelombang tinggi. Ombak tinggi menghiasi banyak pantai di Indonesia. Kecelakaan maut di laut masih terjadi di tanah air.
“Penulis. Komunikator. Pecandu makanan pemenang penghargaan. Ninja Internet. Fanatik daging yang tak tersembuhkan.”
More Stories
Pembukaan toko di Interlaken: perlengkapan olahraga baru “Eiger” berasal dari Indonesia
Banyak korban tewas dalam bencana stadion di Indonesia
Thomas Doll berbicara tentang pekerjaan kepelatihannya di Indonesia, masalah sepeda motor, dan kemungkinan kembali ke Bundesliga