Berita Utama

Berita tentang Indonesia

Tuduhan pelecehan seksual – Indonesia dilarang menjadi tuan rumah kontes Miss Universe

Tuduhan pelecehan seksual – Indonesia dilarang menjadi tuan rumah kontes Miss Universe

Kontes Miss Universe didirikan pada tahun 1952 oleh perusahaan tekstil Amerika Pacific Mills. (Evert Elzinga/IMAGO/ANP)

Beberapa wanita melontarkan tuduhan serius terhadap penyelenggara kontes Miss Universe Indonesia. Sebelum upacara penobatan di Jakarta pada awal Agustus, 30 finalis secara tak terduga diminta untuk memeriksa bekas luka dan selulit di tubuh mereka. Menurut seorang pengacara, lima wanita difoto. Juru bicara kepolisian mengatakan pengaduan tersebut sedang diselidiki.

Organisasi Miss Universe yang berbasis di AS mengatakan pada layanan online X bahwa sudah jelas bahwa kontes kecantikan negara Asia tersebut tidak memenuhi “standar merek kami, etika kami, atau harapan kami”. Kontes ini tidak lagi diadakan di sana karena cabang kontes di Indonesia juga telah memperoleh hak atas kontes yang diadakan di Malaysia. Direktur kontes kecantikan Indonesia Papi Cabella membantah melakukan pemeriksaan fisik di Instagram.

Fabienne Nicole Groeneveld dari Belanda memenangkan turnamen di Indonesia. Meski kerjasama dengan Indonesia ditangguhkan, ia diizinkan berkompetisi di final Miss Universe di El Salvador, Amerika Tengah pada bulan November.

READ  Indonesia ingin menghancurkan stadion setelah bencana - untuk mengintensifkan kerjasama dengan FIFA