Berita Utama

Berita tentang Indonesia

Ukraina menyerang menara gas di Laut Hitam

  1. Rumah
  2. kebijakan

40 tentara Rusia dikatakan tewas dalam serangan militer terhadap platform produksi yang tidak digunakan. Ukraina berbicara tentang langkah-langkah keamanan yang penting.

Kiev – Pasukan roket dan artileri unit pantai Ukraina menyerang platform menara produksi gas yang dinonaktifkan di Laut Hitam. Pasukan Rusia dilaporkan berencana menggunakan menara tersebut untuk mengganggu navigasi satelit. Di seberang surat kabar elektronik Ukraina Pravda Ukraina Angkatan bersenjata mengumumkan bahwa 40 tentara Rusia tewas.

Menurut juru bicara Angkatan Laut Dmytro Pletinchuk, tujuan utama operasi gabungan antara intelijen militer dan unit pesisir adalah untuk menggagalkan dugaan rencana Rusia untuk mengganggu lalu lintas pelayaran sipil, khususnya di apa yang disebut “koridor gandum”, dengan menggunakan menara tersebut. Juru bicara militer Ukraina mengatakan proyek ini tidak boleh diizinkan.

Dikatakan bahwa tentara Rusia, sebagai bagian dari rencana untuk mengganggu lalu lintas pelayaran sipil di...
Militer Rusia, sebagai bagian dari rencana untuk mengganggu lalu lintas pelayaran sipil di “koridor biji-bijian”, dikatakan telah memindahkan peralatan dan personel ke menara produksi gas yang tidak terpakai. © Stringer/AFP

Serangan Laut Hitam: Rusia dilaporkan berencana mengganggu lalu lintas pelayaran

Menurut laporan tersebut, dan menurut informasi Ukraina, pasukan Rusia mulai memindahkan peralatan dan personel militer ke platform produksi yang dinonaktifkan hanya sehari sebelum serangan. Tidak ada warga sipil di sekitar menara pada saat serangan terjadi.

Menurut surat kabar tersebut, Pletinchuk mengatakan dalam sebuah postingan di Telegram tentang insiden tersebut bahwa unit rudal dan artileri Angkatan Laut Ukraina adalah “pesawat tempur yang sangat berbahaya.” Menurut media Ukraina, mereka tidak akan menyerang jika ada bahaya terhadap warga sipil atau lingkungan. Menurut surat kabar tersebut, Pletinchuk telah menghapus postingannya, yang juga menyertakan sebuah video.

Tentara tewas dalam perang Ukraina: Ukraina berhasil memberikan pukulan penting bagi Rusia

Namun bagaimana dengan pernyataan langsung juru bicara militer? Pravda Ukraina Yang muncul adalah informasi bahwa dugaan rencana Rusia tersebut bukanlah operasi serupa yang pertama dalam perang Ukraina. Koridor biji-bijian, yang memungkinkan Ukraina mengekspor biji-bijian penting ke dunia selama masa perang, telah lama menjadi isu kontroversial antara Kremlin, pemerintah di Kiev dan sekutu serta mediator mereka.

Dalam pertahanan mereka melawan perang agresi Rusia, unit pesisir Ukraina di Laut Hitam sering kali menenggelamkan kapal-kapal Rusia, sehingga berkontribusi signifikan terhadap kerugian Rusia dalam perang Ukraina. (Saka dengan EPA)