Vietnam adalah fokusnyaNegara ini telah berkembang secara mengesankan dalam beberapa tahun terakhir – dengan tingkat ekspor di atas rata-rata dan investasi asing baru – dengan tingkat pertumbuhan tahunan sebesar 6,66% dari PDB, meskipun terjadi pandemi. Infrastruktur maju dan sektor teknologi baru telah meningkatkan kekuatan inovasi negara ini secara signifikan.
Vietnam juga telah menandatangani beberapa perjanjian perdagangan bebas di kawasan Pasifik dan Eropa untuk mengurangi hambatan perdagangan. Korupsi masih menjadi satu-satunya kelemahan iklim investasi yang positif. Aspek lingkungan juga tidak boleh diabaikan: karbon dioksida2– Emisi negara meningkat secara signifikan karena meningkatnya aktivitas industri. Meskipun langkah-langkah telah diambil, jalan yang harus ditempuh untuk mencapai tujuan lingkungan hidup dan keberlanjutan secara keseluruhan masih panjang.
Pusat kota yang menarik seperti Hanoi, Nam Dinh dan Haiphong mengalami pertumbuhan signifikan dalam industri komersial, elektronik dan otomotif. Infrastruktur diperluas secara dramatis, dan miliaran dolar AS diinvestasikan untuk pembangunan jembatan baru, pelabuhan pelayaran, dan terminal laut dalam. Sebagian besar dana juga mengalir untuk penelitian dan pengembangan di universitas-universitas di negara tersebut. Jaringan pemasok tersebut didukung oleh subsidi pemerintah, misalnya dalam bentuk peraturan subsidi bunga.
Industri elektronik dan produksi semikonduktor berkembang sangat pesat. Samsung, misalnya, menginvestasikan sekitar $800 juta dalam produksi semikonduktor di pabrik Thai Nguyen pada tahun 2022. Saat ini, 50 persen ponsel pintar Samsung berasal dari Vietnam. Pemasok Apple Foxconn berencana menginvestasikan $300 juta untuk memperluas fasilitas produksinya di Vietnam utara. Festo, Rockwell Automation dan Bosch Rexroth juga telah hadir di Vietnam selama bertahun-tahun dan berkontribusi terhadap pengembangan dunia manufaktur Vietnam.
More Stories
Pasar Saham Menjanjikan: Indonesia yang Diinginkan
Lalu Lintas Udara – Kemungkinan 62 orang tewas setelah kecelakaan pesawat di Indonesia – Ekonomi
Indonesia mengurangi ekspor minyak sawit dan meningkatkan tekanan harga