Berita Utama

Berita tentang Indonesia

Wahana penjelajah bulan Jepang hidup kembali

Wahana penjelajah bulan Jepang hidup kembali

  1. Beranda
  2. Mari kita tahu

Setelah masalah awal, wahana bulan SLIM berkomunikasi lagi dengan badan antariksa Jepang JAXA. © Tidak Dikreditkan/JAXA/Takara Tomy/Sony Group Corporation/Universitas Doshisha/AP/dpa

Jepang adalah negara kelima yang mendarat di bulan. Setelah mengalami masalah dengan pasokan listrik, wahana SLIM kini menjelajahi permukaan bulan.

Tokyo – Pesawat luar angkasa Jepang “Slim”, yang mendarat di permukaan bulan, mulai beroperasi setelah listrik padam selama berhari-hari. Seperti yang diumumkan oleh badan antariksa Jepang JAXA, panel surya kini tampak berfungsi. SLIM mendarat di permukaan bulan pada 20 Januari waktu Jepang. Namun, panel surya tidak lagi menyediakan listrik setelah mendarat. Kemudian roda pendaratan dimatikan. JAXA mengumumkan bahwa mereka sekarang berkomunikasi lagi dengan penyelidikan tersebut. Pendarat tersebut kini juga menjelajahi permukaan bulan.

Negara berteknologi tinggi Jepang adalah negara kelima setelah bekas Uni Soviet, Amerika Serikat, Tiongkok, dan India yang mencapai pendaratan lunak di satelit Bumi. Meskipun awalnya ada masalah dengan pasokan listrik, JAXA puas dengan proyek tersebut karena wahana tersebut mendarat sangat dekat dengan target yang diinginkan. dpa

READ  AnyDesk mengonfirmasi serangan dunia maya, memperingatkan BSI secara tertutup