Perusahaan listrik milik negara di Indonesia, B.T. Perusahan Listrick Negara (PLN) membenarkan langkah tersebut, Indonesia memiliki 30 gigawatt (GW) energi panas bumi, kata Megaproject Director M.S.
B.D. Geo Dipa Energy, B.D. Pertamina adalah energi panas bumi (PGE) dan PT PLN gas dan panas bumi (PLNG) tiga perusahaan. Hampir setengah dari kapasitas terpasang 2.1307GW di Indonesia memiliki kapasitas terpasang panas bumi yang terintegrasi sebesar 1.0225GW.
Ini Diumumkan Perusahaan induk bersama akan menjadi yang terbesar dalam kapasitas panas bumi yang didirikan secara global.
Geo Dipa Energy adalah perusahaan bertujuan khusus di bawah Kementerian Keuangan Indonesia. PGE adalah anak perusahaan Pertamina, sebuah perusahaan induk minyak dan gas. PLN Gigi adalah anak perusahaan PLN.
John Yip dari Pincent Mason, firma hukum di balik Outlaw, mengatakan: “Indonesia memiliki sumber daya panas bumi yang signifikan, diperkirakan mencapai 40% dari total sumber daya panas bumi global. Dengan mengintegrasikan perusahaan-perusahaan ini, PLN dan Bertamina akan dapat memperoleh posisi pasar dan ukuran ekonomi, sehingga memanfaatkan peluang pemanasan global secara maksimal. Ini harus memberikan akses yang lebih baik ke pasar modal untuk memungkinkan pertumbuhan di masa depan. ”
“Jumlah sumber daya panas bumi harus menarik bagi sektor swasta. Namun, undang-undang kuno dan tantangan peraturan secara historis menantang eksploitasi. Kabar baiknya adalah bahwa tantangan ini telah dipahami selama beberapa waktu, dan undang-undang panas bumi 2014 telah membuat beberapa kemajuan. Namun dalam menetapkan kerangka kerja potensial untuk pemanasan global, ada tantangan seperti tarif, dan karena target energi terbarukan nasional sebesar 23% adalah 23%, pemanasan global harus memainkan peran kunci dalam target energi terbarukan Indonesia, ”ujarnya.
Perwakilan dari Geo Dipa dan PLN Gigi membenarkan rencana merger tersebut. Berdasarkan Sebuah pernyataan.
More Stories
The Essential Guide to Limit Switches: How They Work and Why They Matter
Kemiskinan telah diberantas melalui pariwisata
Beberapa minggu sebelum pembukaan: Indonesia berganti kepala ibu kota baru