Berita Utama

Berita tentang Indonesia

Jerman Kirim Bantuan dari THW ke Indonesia – DW – 6 Oktober 2018

Jerman Kirim Bantuan dari THW ke Indonesia – DW – 6 Oktober 2018

Seminggu yang baik setelah bencana gempa dan tsunami, bantuan Jerman untuk para korban diluncurkan. Seperti yang diumumkan Kementerian Luar Negeri, sebuah pesawat yang membawa peralatan dari Technical Relief Agency (THW) lepas landas dari Bandara Utama Frankfurt am menuju wilayah Sulawesi. Pengiriman tersebut didanai oleh total 1,5 juta euro yang disediakan oleh Kementerian Luar Negeri Jerman Bantuan segera Untuk Indonesia.

Asisten Jerman mendukung pihak berwenang

Menurut informasi, terdapat 40 generator di dalam mesin tersebut untuk menyediakan energi bagi manusia dan mengoperasikan sistem komunikasi. Selain itu, relawan THW ikut bepergian bersama kami untuk mendukung pihak berwenang Indonesia dalam menyiapkan dan mengoperasikan sistem.

Pengiriman dari negara lain dan organisasi bantuan kini telah tiba di lokasi bencana. Menurut PBB, 200.000 orang di sana bergantung pada bantuan kemanusiaan.

Kemungkinan untuk menemukan korban selamat sekarang sangat rendahFoto: Reuters/A. Perawongmita

Sementara itu, korban tewas lainnya ditemukan di bawah reruntuhan lokasi bencana. Pemerintah kini membicarakan lebih dari 1.700 kematian. Jumlah orang hilang telah direvisi secara signifikan. Juru bicara Otoritas Perlindungan Sipil mengatakan ada sekitar 5.000 orang yang belum memiliki informasi terkini mengenai keberadaan mereka. Lebih dari 82.000 tentara, pekerja sipil dan relawan sedang mencari korban tewas dan penyintas di kota Palu. Pencarian diperkirakan akan terus dilakukan hingga Kamis pekan depan.

Citra satelit menunjukkan hilangnya pemukiman Palu akibat gempa. Gambar menunjukkan bagaimana tanah mencair dan bangunan-bangunan tenggelam. “Lumpur telah menelan rumah dan bangunan“Tim pencarian dan penyelamatan kini bekerja di daerah tersebut,” kata Sutopo Nugroho, juru bicara Badan Perlindungan Sipil Nasional.

Daerah tersebut akan segera dinyatakan sebagai kuburan massal

Namun pencarian belum berhenti. Menteri Keamanan Indonesia Wiranto mengatakan pemerintah sedang mengadakan pembicaraan dengan pejabat setempat dan ulama mengenai kapan pencarian di daerah yang paling terkena dampak akan berakhir dan kapan daerah tersebut akan dinyatakan sebagai kuburan massal.

READ  Biden Memimpin Dunia untuk Perlindungan Iklim - Politik
Penduduk desa bekerja sama untuk membersihkan puing-puingFoto: Reuters/Biohartha

Pada saat yang sama, kekhawatiran mengenai risiko semakin meningkat Untuk asisten. Perwakilan pasukan penyelamat Indonesia, Yusuf Latif, mengatakan kepada AFP bahwa layanan darurat menghadapi risiko kesehatan saat mengambil jenazah. Sebagian besar jenazah tidak utuh dan terdapat risiko infeksi. “Kami sudah memvaksinasi tim kami, tapi kami harus sangat berhati-hati,” katanya.

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia, orang yang bersentuhan langsung dengan mayat dapat tertular TBC, kolera, atau penyakit lainnya.

gmw/se (AFP, dpa)