Berita Utama

Berita tentang Indonesia

Kalah Oji Koba, Timnas U17 Indonesia Tatap Denilai Bunya Prosbek Bagus

Kalah Oji Koba, Timnas U17 Indonesia Tatap Denilai Bunya Prosbek Bagus

Harianjogja.com, Jakarta—Meski kalah dalam uji coba perdana, pelatih Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-17 Bima Sakti menilai tim Garuda Muda mempunyai prospek yang Bagus untuk berkembang ke depannya.

Timnas Indonesia U17 0-1 Dari Club Academy Bundesliga 2 atau Kasta Kidua Liga Jerman TSV Meerbusch U-17 di penghujung TSV Meerbusch eV, Rabu (27/9/2023).

“Untuk bias maksimal, main bey. Meskipun harus beradaptasi dulu, secara umum kita punya prospek yang bagus. [Pemain] Gangan Turun, Gangan Merinong. Inilah yang terjadi ketika orang berbicara. Tidak perlu khawatir tentang hal lain [ke depan]. Ketika fokusnya tertuju pada hal lain, mereka harus tetap bergerak maju, tetap berproses,” kata Bima Sakti dilansir dari keterangan resmi, Kamis (28/9/2023).

Bima Sakti didesain oleh Mehmet Andre Pangestu, salah satu anggota tim yang mampu menampilkan performa apik. “Saya tribute, Andre birmin bagus bada malam ini sebajay bik kiri,” kata bima.

Baka Goja: Dogan Kasus Koropsi Kimintan, KPK Geledah Rumah Mintan Sihrul Yasin Limbo

Pada tahap kehidupan ini. Menit awal Indonesia memulai laga dengan pola permainan cepat. Hasilnya 10 menit kerja yang bisa langsung ditempatkan di Indonesia. Salah Satonia Tinjan Bebas Dari Zidane Yang Dihalo Kiper Lawan.

Arkhan Kaka sempat membuat peluang melalui sundulannya, namun masih melebar. 35 menit dari akhir penerbangan, telah dijadwalkan jauh sebelum waktu yang dijadwalkan. Skor 0-0 Menutup babak pertama.

Usai mengatasi 42 penalti, TSV Meerbusch U-17 kebobolan penalti Garuda Muda 1-0. Rekor 1-0 melawan TSV Meerbusch U-17, daftar panjang pertandingan kuat dengan 2×40 kali ini.

“Jangan berpikir kekalahan ini, pemain harus tetap belajar untuk kedepannya. Fokus latihan lagi,” buka Bima Sakti.

READ  Menteri mengumumkan rencana kepada Putin: Rusia ingin menjadi tuan rumah acara olahraga

Cek Berita dan Artikel yang lain di berita Google