Berita Utama

Berita tentang Indonesia

Kecelakaan tragis di Viti: binaragawan Justin Vicki meninggal

Kecelakaan tragis di Viti: binaragawan Justin Vicki meninggal

Bali, Indonesia) – itu Dunia Olahraga Berduka atas kehilangan Justin Vicki († 33). Binaragawan menemukan sebuah tragedi kejadian Matt di gym.

Justin Vicki baru berusia 33 tahun. © Montage: screenshot / instagram / the.paradisebali / justynvickybali_island

Sabtu 15 Juli Justin Vicky pergi ke Paradise Bali Gym dekat Denpasar seperti biasa untuk menyelesaikan program gymnya di sana. Pria Indonesia yang juga bekerja sebagai pelatih pribadi dan ahli gizi ini berlatih barbel seberat 210 kilogram hari itu.

Tetapi ketika pria berusia 33 tahun itu berjongkok dengan halter, dia kehilangan keseimbangan dan jatuh ke tanah. Halter seberat 450 pon jatuh ke lehernya, menjulurkan kepalanya ke depan. Hal tersebut diungkapkan oleh “Matahari”, dengan penyajian materi video.

Penggemar kebugaran itu dibawa ke rumah sakit setempat dengan leher patah dan gangguan saraf. Terlepas dari upaya ahli bedah, dia meninggal setelah operasi darurat.

Variasi olahraga
Fakta dan angka tentang balap motor Grand Prix

Kerabat dan sahabat berduka atas atlet Indonesia tersebut. “Justin orangnya baik, sopan, dan mudah bergaul. Dia berpesan kepada teman-teman senamnya untuk berhati-hati dan tidak berolahraga melebihi kekuatannya. Semoga beristirahat dengan tenang,” ujar Gide Sutaria, kenalan Vicky’s.

Gym tempat kecelakaan itu terjadi mengucapkan selamat tinggal kepada pria berusia 33 tahun itu dalam postingan Instagram yang mengharukan. “Dear Justin, pengaruh Anda terhadap hidup kami tidak terukur. Warisan Anda akan terus hidup melalui kehidupan yang tak terhitung jumlahnya yang telah Anda sentuh, perubahan yang telah Anda ilhami, dan cinta serta hasrat yang Anda keluarkan di setiap momen yang kita bagi bersama.”

Penggemarnya berduka atas postingan Instagram terbaru Vicky. Seorang pengikut yang ketakutan menulis: “Selamat tinggal temanku. Terima kasih telah berbagi pengetahuan Anda.”

READ  Corona di Indonesia: “Yang memalukan di sini seperti AIDS pada saat itu”